Suatu ketika Yesus bertanya kepada murid-murid-Nya: “ Kata orang, siapakah Aku ini?”. Jawab murid-murid-Nya: “ Kata orang Engkau adalah Yohanes Pembaptis, ada lagi yang mengatakan Elia, ada juga yang mengatakan seorang Nabi”, “ Lalu katamu siapa Aku ini?”. Jawab murid-murid-Nya :” Engkau adalah Mesias”.
Lalu Yesus bertanya kepada saya : “ Siapakah Aku ini menurutmu?”
Jawab saya: “ Andaikata saya anak seorang dokter, saya akan mengatakan Engkau adalah seorang dokter yang sangat mujarab, dapat menyembuhkan segala macam penyakit, sampai-sampai orang matipun dapat Engkau hidupkan kembali.
Andaikata saya anak seorang arsitek, saya akan mengatakan bahwa Engkaulah seorang arsitek yang membuatkan saya rumah di surga.
Andaikata saya seorang anak konglomerat, saya akan mengatakan bahwa Engkau adalah orang terkaya di dunia ini, bahkan engkau memiliki dunia ini”.
Tapi ternyata ayah saya anak seorang miskin, pekerjaan ayah saya sebagai pemulung, yang mengambil barang dari tempat sampah yang satu ke tempat sampah yang lain, maka saya kan mengatakan bahwa Engkau adalah seorang pemulung.
Lalu Yesus bertanya lagi: “bagaimana kamu mengatakan Aku sebagai seorang pemulung?”
Tapi ternyata ayah saya anak seorang miskin, pekerjaan ayah saya sebagai pemulung, yang mengambil barang dari tempat sampah yang satu ke tempat sampah yang lain, maka saya kan mengatakan bahwa Engkau adalah seorang pemulung.
Lalu Yesus bertanya lagi: “bagaimana kamu mengatakan Aku sebagai seorang pemulung?”
Jawab saya:”Ya Tuhan, Engkaulah yang mengambil aku dari sampah yang tidak berguna, badanku kotor dan berbau busuk, lalu Engkau memandikan aku sehingga kotoran yang melekat pada diriku hilang, bau busuk yang ada dalam hatiku menjadi harum, dan Engkau memberikan jubah yang bagus padaku, bukan hanya itu saja’ tetapi Engkau menjadikan aku anak-Mu dan sekaligus menjadi ahli waris Kerajaan Surga.”
Demikianlah cinta Tuhan kepadaku (Yoh 3:16) yang dulu aku bergelimang dengan kuasa kegelapan dan sekarang Dia memindahkan aku ke dalam Kerajaan Anak-Nya yang kekasih (Kol 1:13).
(Sumber : Nuansa Kasih Edisi 574: 29-30 Nopember 2008)
Demikianlah cinta Tuhan kepadaku (Yoh 3:16) yang dulu aku bergelimang dengan kuasa kegelapan dan sekarang Dia memindahkan aku ke dalam Kerajaan Anak-Nya yang kekasih (Kol 1:13).
(Sumber : Nuansa Kasih Edisi 574: 29-30 Nopember 2008)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar